Geriatri adalah bidang spesialis yang berfokus pada kebutuhan medis individu
lanjut usia. Seperti pediatri untuk anak-anak, individu lanjut usia
membutuhkan perawatan khusus karena kebutuhan fisiologisnya yang berbeda dari
orang dewasa. Perawatan geriatrik direkomendasikan untuk individu berusia di
atas 65 tahun, dan terutama di atas 75 tahun. Berdasarkan kebutuhan medis,
perawatan geriatri dapat dimulai bahkan sejak usia 50 tahun. Pada tahun 2020,
individu lanjut usia (65 tahun ke atas) mewakili 7,2% populasi, dan
diproyeksikan akan mencapai 14,5% pada 2040. Oleh karena itu, geriatri kini
menjadi bidang medis yang semakin penting di Malaysia karena penuaan penduduk.
Selain penyakit fisik seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, dan
osteoporosis, terdapat sekelompok gejala yang kerap kali diasosiasikan dengan
kelompok lanjut usia. Gejala tersebut disebut sindrom geriatri dan umumnya
tidak bisa dikaitkan dengan satu jenis penyakit melainkan dianggap sebagai
akumulasi gejala dan melibatkan ketidakmampuan individu untuk menyembuhkannya.
Ahli geriatri umumnya akan merawat semua aspek kesejahteraan lansia dengan
mempertimbangkan kebutuhan fisik, emosional, kognitif, dan sosialnya. Oleh
karena itu, ahli geriatri biasanya akan bekerja sama dengan dokter umum,
perawat, terapis okupasi, ahli farmasi, terapis fisik, ahli kesehatan mental,
pekerja sosial, bahkan pengasuh dan anggota keluarga lansia.
- Artritis
- Penyakit Alzheimer
- Kanker
- Demensia
- Diabetes
- Depresi
- Inkontinensia urin
- Sering terjatuh/masalah keseimbangan
- Lemah
- Penyakit jantung
- Insomnia
- Osteoporosis
- Polifarmasi
- Asesmen kemampuan aktivitas fungsional
- Asesmen ini akan menilai kemampuan Anda melakukan aktivitas
sehari-hari, seperti makan, memakai baju, mandi, buang air kecil
dan besar, menggunakan toilet, dan berpindah dari tempat tidur
ke kursi. Asesmen aktivitas sehari-hari penting untuk memastikan
bahwa individu lanjut usia dapat hidup mandiri dan mampu
memainkan peran penting dalam kehidupannya.
- Pemeriksaan kesehatan fisik
- Riwayat medis Anda akan diperiksa, bersamaan dengan tes fisik
untuk menilai penglihatan, pendengaran, kemampuan menahan buang
air, cara berjalan, dan keseimbangan Anda. Anda juga mungkin
diharuskan menjalani sesi pemeriksaan "brown bag", yaitu ketika
Anda diminta membawa semua obat-obatan dan suplemen Anda ke sesi
pertemuan, dan ahli geriatri akan menilai kemampuan Anda untuk
mematuhi instruksi penggunaan obat dan menyimpannya dengan aman.
Jika dokter Anda memiliki kekhawatiran mengenai adanya
polifarmasi yang tidak tepat, maka resep dapat diubah atau
ditiadakan, sambil tetap memperhatikan tujuan personal,
kemampuan fungsional, angka harapan hidup, dan preferensi Anda.
- Asesmen kesehatan kognitif dan mental
- Ahli geriatri Anda akan memeriksa berbagai fungsi kognitif
dengan menguji memori jangka pendek dan jangka panjang,
aritmetika, atensi dan konsentrasi, penamaan objek, dan
penilaian. Terdapat pula kuesioner, yang hasilnya yang akan
membantu dokter Anda menentukan kemungkinan Anda mengalami
depresi.
- Asesmen situasi lingkungan sosial
- Asesmen ini biasanya dilakukan oleh atau bersama dengan pekerja
sosial. Dengan informasi mengenai jaringan sosial (dukungan dari
keluarga dan sahabat), kondisi keuangan Anda, serta kemudahan
akses terhadap tempat tinggal, keamanan, transportasi, dan
fasilitas setempat lainnya, tim geriatri Anda dapat merancang
perawatan yang komprehensif untuk Anda.