Topics
Migrain adalah sakit kepala hebat yang menyebabkan sensasi seperti ditusuk atau berdenyut, dan sering diikuti dengan mual, muntah, dan tingkat sensitivitas tinggi terhadap cahaya atau suara. Migrain dapat terasa melumpuhkan, sehingga penderita terkadang harus pindah ke ruang gelap dan sunyi sampai gejala mereda. Wanita dewasa mengalami migrain tiga kali lebih sering dibandingkan pria dewasa.
Prodormal, aura, sakit kepala, dan postdromal adalah fase-fase yang menjadi bagian dari tahapan migrain. Namun, tiap individu dapat mengalami migrain dengan durasi yang berbeda-beda.
Apa saja fase migrain?
Tiap orang mengalami berbagai fase migrain, dan tiap fasenya memiliki gejalanya masing-masing.
Fase prodormal
Fase ini dapat berlangsung satu atau dua hari sebelum migrain menyerang.
Individu dapat mengalami gejala berikut pada fase ini:
- Perubahan suasana hati
- Mengidam
- Ketidakmampuan untuk berkonsentrasi
- Kelelahan dan otot kaku
- Sering menguap
- Sensitif terhadap bau, suara, atau cahaya
- Perubahan pola tidur
- Mual
Jika Anda sering migrain, tandai gejala yang perlu diwaspadari pada fase prodormal untuk mengambil tindakan preventif untuk mencegah bahkan menghentikan serangan migrain.
Aura
Sekitar satu dari tiga individu yang mengalami migrain mengalami fase aura saat serangan migrain datang.
Gejala ini umumnya muncul secara bertahap setidaknya dalam 5 menit, dan dapat berlangsung hingga 60 menit. Walaupun tidak semua fase aura diikuti sakit kepala, fase ini seringkali mengawali fase sakit kepala, sehingga menjadi tanda peringatan akan munculnya sakit kepala. Pada 20% kasus aura, gejala dapat berlangsung lebih dari 60 menit, dan pada beberapa kasus lain, aura dapat muncul setelah sakit kepala alih-alih sebelum.
Aura mencakup berbagai gejala neurologis, termasuk di antaranya:
- Melihat kilatan cahaya, titik-titik terang, garis bergelombang, atau noktah hitam
- Merasakan sensasi kesemutan
- Mati rasa atau lemas di salah satu sisi tubuh atau wajah
- Perubahan pola bicara
- Tinitus
Jika Anda mengetahui bahwa migrain akan muncul setelah aura, mudah untuk menentukan waktu meminum obat yang akan meringankan atau menyembuhkan nyeri migrain.
Sakit kepala
Tahap migrain ini dapat berlangsung hingga 72 jam atau lebih jika tidak diobati. Umumnya, fase ini dimulai perlahan dan kemudian menjadi rasa berdenyut pada satu atau kedua sisi kepala.
Gejala-gejala kondisi ini meliputi:
- Sensasi ditusuk di kepala
- Sensitivitas terhadap cahaya, bau, dan suara
- Nyeri dan kaku leher
- Depresi atau kecemasan
- Insomnia
- Mual dan muntah
- Pusing
- Sempoyongan dan pingsan
Fase postdromal
Pada fase terakhir, individu dapat mengalami gejala-gejalanya hingga satu hari penuh. Juga dikenal dengan "efek pengar pada migrain".
Gejala lainnya meliputi:
- Kelelahan
- Perasaan euforia atau depresi ringan
- Kesulitan berkonsentrasi
- Pegal-pegal
- Pusing
Berapa lama migrain berlangsung jika diobati?
Durasi migrain, bahkan setelah diobati, berbeda-beda pada tiap orang. Namun, tingkat keparahan migrain dapat secara signifikan turun tergantung pada faktor-faktor tertentu, seperti jenis migrain, pemicu pada tiap individu, dan kapan migrain diobati.
Penting untuk diingat bahwa tidak semua orang memberikan respon yang sama terhadap obat atau terapi yang sama, dan efektivitas pengobatan dapat berbeda dari satu orang dan orang lain. Jika gejala migrain bertahan walaupun sudah ada upaya pengobatan, penting untuk mencari bantuan medis untuk pemeriksaan dan pengobatan lebih lanjut.
Berapa lama migrain berlangsung jika tidak diobati?
Migrain umumnya berlangsung selama 4 hingga 72 jam jika tidak diobati.
Kapan migrain disebut berlangsung terlalu lama?
Jika migrain bertahan hingga lebih dari 72 jam, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai pemeriksaan dan penanganan yang menyeluruh.
Buat janji temu di Rumah Sakit Pantai
Catat hasil observasi dan pantau migrain untuk melihat adanya pola atau pemicu yang berperan menimbulkan episode migrain. Dengan membuat jurnal migrain, Anda dapat merekam informasi yang dapat berguna untuk Anda dan dokter Anda. Dengan secara konsisten mencatat informasi ini, Anda dapat mengidektifikasi pola atau pemicu yang berkontribusi terhadap munculnya migrain. Hal ini dapat membantu Anda dan dokter Anda mengembangkan strategi pencegahan dan pengobatan yang dipersonalisasi.
Selain itu, penting untuk mencari bantuan medis jika Anda mengalami gejala baru atau gejala yang mengkhawatirkan yang menyertai migrain Anda, karena hal tersebut dapat mengindikasikan adanya masalah kesehatan tersembunyi yang membutuhkan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.
Hubungi kami untuk membuat janji temu hari ini, atau kunjungi Departemen Neurologi di Rumah Sakit Pantai terdekat Anda.
Rumah Sakit Pantai telah terakreditasi oleh Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.